Rasa Takut Ini Tidak Dimiliki Orang Sukses

Orang Sukses Tidak Memiliki Rasa Takut

Banyak orang yang dikontrol oleh emosi, bukan sebaliknya. Salah satu emosi yang membuat gagal adalah rasa takut.

Ketakutan tersebut berasal dari diri sendiri seperti takut memulai atau takut mengambil keputusan.

Jika Anda ingin meraih sukses, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah mengatasi ketakutan terbesar. Karena kebanyakan orang sukses dan kaya di dunia tidak memiliki ketakutan-ketakutan berikut dalam hidupnya.

1. Takut Dikritik

Banyak orang takut untuk hidup dalam impian mereka karena takut dengan apa yang akan orang lain katakan. Misalnya, orangtua bersikeras agar Anda melanjutkan sekolah untuk meraih gelar master. Namun di sisi lain Anda merasa sudah siap untuk mulai berbisnis.

Hal ini merupakan masalah paling umum yang dialami banyak orang, yakni membuat keputusan berdasarkan apa yang orang pikirkan. Bahkan membuat keputusan berdasarkan pendapatan  sahabat terdekat, keluarga, pacar bisa membuat menyesal seumur hidup.

Sebaliknya, pikirkan tentang apa yang orang lain katakan jika Anda mencapai kesuksesan. Jika Anda dalam posisi di atas, pikirkan tentang apa yang orangtua katakan jika bisnismu berhasil. Bukankah mereka akan mereka bangga pada Anda? Bagaimana jika itu adalah keputusan terbaik yang pernah  Anda buat? Semuanya sangat mungkin bukan?

2. Takut Miskin


Banyak orang terjebak dengan kondisi ‘bertahan hidup’. Contohnya adalah Anda berusia 26 tahun, punya pekerjaan layak, dan bekerja 40 jam dalam seminggu.

Anda menjalani hidup yang biasa-biasa saja, mampu membayar semua tagihan, serta makan layak tiga kali sehari. Namun jika Anda mau mencari pekerjaan yang lebih baik dan memanfaatkan bakat yang diberikan Tuhan (bakat bermusik misalnya), Anda sebenarnya bisa hidup lebih baik.

Sayangnya, Anda takut kehabisan uang. Anda takut jika keputusanmu keluar pekerjaan membuat Anda miskin. Banyak orang yang akhirnya lebih puas berada dalam posisi ‘bertahan’ hidup daripada ‘berjuang hidup’. Jangan biarkan ketakutan jatuh miskin menghalangimu dari mimpi yang sebenarnya.

3. Takut menjadi tua


Benjamin Franklin berkata, "Kebanyakan orang meninggal di usia 25 namun dikuburkan di usia 75."

Bagi sebagian orang, kematian metaforis ini terjadi ketika mereka memutuskan untuk menetap dalam gaya hidup yang biasa-biasa saja. Orang-orang ini merasa mimpi mereka tidak bisa diwujudkan sehingga memilih untuk menjalani hidup yang monoton.

Takut menjadi tua ini bisa berbahaya ketika Anda harus mengambil transisi dalam karier. Misalnya, "Bagaimana mungkin aku harus pindah ke bidang real estate jika saya sudah berada di asuransi kesehatan sepanjang hidup saya?Bagaimana jika saya gagal dan pada akhirnya keluarga saya tidak bisa makan?"

Pada akhirnya, berapapun usia tidak penting. Yang terpenting adalah percaya pada diri sendiri.

4. Takut gagal


Gagal identik dengan konotosi negatif. "Bagaimana jika tidak berhasil? Bagaimana jika tidak seorang pun yang menyukainya?"

Alih-alih berpikir tentang semua kemungkinan yang bisa membuat gagal, berkonsentrasi pada semua cara yang mungkin membuat berhasil ! Bahkan jika pada akhirnya Anda gagal atau berbuat kesalahan, kegagalan tersebut akan memberikan Anda kesempatan untuk merefleksikan diri. Anda harus gagal sebelum berhasil . Jadi jangan takut untuk maju dan mencoba!

Keputusan yang diambil tidak hanya terbatas pada pribadi saja, melainkan nasihat dari orang lain perlu disimak dan dipertimbangkan.

Keputusan yang diambil tidak hanya terbatas pada pribadi saja, melainkan nasihat dari orang lain perlu disimak dan dipertimbangkan.

5. Takut menyinggung perasaan orang lain


Ini pendekatan yang salah. Anda harus berani bertindak untuk mencapai impian. Banyak orang takut bertindak sedikit sombong karena takut dicap arogan. Pada kenyataannya tidak akan ada yang akan mengenali bakat kecuali Anda menunjukkannya pada mereka.

6. Takut terlihat bodoh


Seringkali Anda memandang lemari dan berkata, “Aku tidak akan memakai baju itu karena pasti akan terlihat bodoh.” Hal ini juga berlaku saat Anda berpidato, menulis artikel, atau situasi lain saat Anda diharuskan unjuk kebolehan.

Orang sukses menganggap kebodohan mereka sebagai keunikan. Bagi mereka, hal yang paling terlihat bodoh adalah sama sekali tidak mencoba.

7. Takut sukses


Sering kali Anda takut menjadi diri sendiri. Anda takut memperlihatkan diri Anda yang sebenarnya. Jauh di dalam hati,  Anda takut menjadi lebih populer dan lebih kaya. Karena kesuksesan diikuti oleh tanggung jawab yang besar pula, Anda takut jika harus bekerja lebih keras atau waktu senggang tidak sebanyak dulu.

Secara tidak langsung, banyak pula orangtua yang mengajari anak-anak mereka tidak akan bisa sukses dalam hidup. Banyak keluarga menganggap mustahil menjadi sukses, sehingga mereka pun tidak mendorong anak-anak mereka untuk sukses.

Pada akhirnya, semua ketakutan di atas dapat diatasi dengan keyakinan dan tujuan . Jika Anda tahu apa yang Anda inginkan dan berani bertindak untuk mengatasi ketakutan tersebut, Anda akan mencapai posisi lebih tinggi dari saat ini. Masalahnya adalah, sudah siap Anda  untuk menjadi sukses?

Sumber: liputan6.com

Sign up here with your email address to receive updates from this blog in your inbox.

0 Response to "Rasa Takut Ini Tidak Dimiliki Orang Sukses"

Posting Komentar